Logo huruf x berukuran besar, yang merupakan simbol dari perusahaan media sosial milik elon musk yang sebelumnya dikenal sebagai twitter, telah dilepas dari kantor pusatnya.
Seperti yang dilaporkan oleh reuters, otoritas kota san francisco telah menerima sebanyak 24 keluhan selama akhir pekan terkait pemasangan logo huruf x besar ini pada hari jumat yang lalu.
Keberadaan struktur huruf x di atap gedung twitter tersebut menjadi sumber gangguan bagi penduduk setempat karena sinarnya yang sangat terang dan berkedip-kedip.
Pemasangan huruf x raksasa ini dilakukan oleh musk setelah ia mengumumkan rencana untuk mengganti nama twitter, perusahaan yang ia akuisisi dengan nilai US$ 44 miliar.
Musk, yang merupakan orang terkaya di dunia, juga menyatakan bahwa ia tidak akan memindahkan kantor pusat perusahaan dari san francisco, kota yang ia sebut mengalami “lingkaran kematian” akibat banyak perusahaan yang pindah atau sedang dalam proses pindah.
Pemasangan tanda x yang mencolok ini tampaknya merupakan cara musk untuk menandakan bahwa perusahaannya akan tetap berada di san francisco. “San francisco yang indah, meskipun banyak yang meninggalkanmu, kami akan selalu menjadi temanmu,” ujar musk.
Namun, simbol x raksasa yang merupakan simbol persahabatan antara musk dan san francisco, tidak bertahan lama.
“Ini pagi, petugas pemantau bangunan menyaksikan pembongkaran struktur itu. Pemilik bangunan akan terkena denda karena memasang struktur bercahaya tanpa izin,” ujar perwakilan departemen pemeriksaan bangunan san francisco, menurut laporan reuters.
X menyatakan bahwa penghapusan logo di atap kantor pusat perusahaannya dilakukan atas keinginan sendiri.
Selama akhir pekan, warga setempat merekam video logo x besar yang bercahaya dan berkedip, mengacaukan kehidupan sehari-hari mereka.
Seorang pengguna x (sebelumnya twitter) dengan nama @itsmefrenchy123 menyampaikan bahwa banyak orang akan terganggu dengan logo secerah itu dari jendela kamar tidur mereka.
“Saya terkejut dengan sikap tidak peduli terhadap orang lain,” ucap @dollymarlowe.
Pemerintah kota san francisco menyebut bahwa mereka sedang menyelidiki logo x besar di atap markas x, mencurigai pelanggaran perizinan.
Namun, petugas inspeksi kota mengklaim bahwa perwakilan perusahaan milik Musk menghalang-halangi akses mereka ke atap. Seorang staf X menyebut bahwa logo besar tersebut hanyalah struktur sementara.