Menjelang hari raya Lebaran pekan depan, akan terjadi fenomena langit yang menarik, yaitu gerhana matahari hibrida. Peristiwa ini dijadwalkan pada tanggal 20 april 2023 dan dapat disaksikan dari seluruh wilayah indonesia.
Gerhana matahari hibrida ini merupakan salah satu dari beberapa gerhana yang akan terjadi di tahun 2023, yang mana pada tahun ini diharapkan akan ada dua gerhana matahari dan dua gerhana bulan.
Untuk informasi lebih terperinci, inilah 4 fakta tentang fenomena gerhana matahari hibrida yang telah dikompilasi dari beragam sumber pada hari kamis, tanggal 13 april 2023:
1. Apa Itu Gerhana Matahari Hibrida
Bmkg mencatat bahwa gerhana matahari hibrida terjadi ketika matahari, bulan dan bumi berada dalam satu garis lurus.
Pada momen ini, ukuran piringan bulan tampak lebih kecil dibandingkan matahari. Dalam kondisi ini, saat bulan dan matahari berada dalam posisi yang sama, fenomena ini dapat diamati dari bumi, baik pada saat puncak gerhana maupun fase lainnya.
Ada tiga jenis bayangan yang dihasilkan oleh bulan selama gerhana matahari hibrida. Pertama, antumbra yang menyebabkan gerhana matahari cincin, kedua, penumbra yang menghasilkan gerhana matahari sebagian dan ketiga, wilayah yang terkena umbra, di mana gerhana matahari total dapat terjadi.
2. Bisa Dilihat di Indonesia
Indonesia akan menyaksikan fenomena gerhana matahari hibrida. Untuk wilayah yang dapat mengalami gerhana matahari total, inilah daftarnya:
- Di Pulau kisar, terjadi pada pukul 13.23.09 wit dengan durasi 1 menit 10 detik.
- Di Pulau maopora, terjadi pada pukul 13.25.05 wit dengan durasi 59 detik.
- Di Pulau damar, terjadi pada pukul 13.28.25 wit dengan durasi 1 menit 24 detik.
- Di Pulau watubela, terjadi pada pukul 13.40.49 wit dengan durasi 1 menit 5 detik.
Papua Barat
- Kepulauan antalisa: Waktu indonesia timur (WIT) pukul 13.45.14 (durasi 1 menit 11 detik)
- Randepandai: Wit pukul 13.50.32 (durasi 1 menit 1 detik)
- Roswar: Wit pukul 13.51.45 (durasi 57 detik)
- Pulau num: Wit pukul 13.54.45 (durasi 1 menit 5 detik)
Papua
- Wooi: 13.55.08 wib, berlangsung selama 1 menit 11 detik.
- Serui: 13.55.08 wib, durasinya 1 menit 11 detik.
- Biak kota: 13.57.18 wib, dengan waktu 1 menit 5 detik.
Untuk gerhana matahari sebagian kali ini, setiap kota besar di indonesia dapat menyaksikannya pada waktu yang berlainan.
Contohnya, di jakarta, gerhana akan berlangsung mulai pukul 09:29:33 wib dan berlangsung selama 2 jam 37 menit, dengan puncaknya terjadi pada pukul 10:45:25 wib dan berakhir pada pukul 12:06:39 wib.
Menurut Andi Pangerang dari brin, jayapura adalah daerah terakhir yang memulai dan menyelesaikan fase gerhana matahari sebagian. Gerhana di sana akan dimulai pada pukul 12.29.42 wit dan mencapai puncaknya pada pukul 14.04.57 wit.
3. Dampak Gerhana Matahari Hibrida
Ketika gerhana matahari hibrida terjadi, salah satu fenomena yang dapat diamati adalah perubahan langit menjadi gelap, mirip dengan kondisi malam hari. Fenomena ini juga menyebabkan hewan-hewan yang biasanya aktif di malam hari mulai terbangun.
Menurut informasi dari laman langit sembilan, gerhana matahari hibrida juga membawa dampak pada suhu lingkungan, yang cenderung menjadi lebih dingin. Penting untuk diperhatikan adalah risiko bagi mata apabila seseorang mencoba melihat gerhana secara langsung tanpa perlindungan.
Meskipun pengamatan gerhana matahari total dapat dilakukan tanpa peralatan khusus pada momen tertentu, sangat tidak disarankan untuk melihat secara langsung saat piringan bulan mulai bergerak menjauh dari matahari.
Untuk itu, diperlukan penggunaan kacamata khusus untuk melihat matahari, teleskop, atau binokuler agar mata terlindungi.
4. Fenomena Gerhana 2023
Sepanjang tahun 2023, ada empat gerhana yang tercatat. Tiga di antaranya dapat disaksikan dari indonesia.
Gerhana matahari hibrida yang dijadwalkan pada 20 april akan diikuti oleh gerhana bulan penumbra pada tanggal 5-6 mei 2023. Gerhana bulan sebagian lainnya akan terjadi pada 29 oktober 2023.
Menurut postingan dari akun instagram lapan, gerhana matahari cincin akan berlangsung pada 15 oktober 2023.
Namun, fenomena ini tidak akan terlihat dari indonesia karena negara ini tidak berada dalam jalur bayangan antumbra atau penumbra. Saat terjadi fase bulan baru di indonesia, bulan akan berada di bagian ufuk yang tidak mengizinkan pengamatan gerhana tersebut.