Inilah Isi Sidang Google Vs Amerika Soal Masa Depan Internet

Google amerika
Google amerika ( channelfutures.com )

Sidang antara google dan pemerintah amerika serikat telah dimulai. Jaksa as mendakwa bahwa dominasi google dalam bisnis pencarian internet melanggar hukum.

Pada sidang yang berlangsung pada hari Selasa (13/9/2023), jaksa as menuduh bahwa google mengeluarkan dana sebesar US$ 10 miliar untuk membayar perusahaan seluler dan browser agar mesin pencarian mereka diberi prioritas.

Saat ini, google menguasai sekitar 90 persen pangsa pasar mesin pencarian internet. Menurut Kenneth Dintzer, jaksa federal dari departemen kehakiman as, “Kasus ini berkaitan dengan masa depan internet.”

Dintzer dan tim penuntut federalnya menuduh bahwa google telah menjalankan praktik monopoli sejak tahun 2010. Mesin pencarian google dianggap sebagai elemen kunci dalam seluruh bisnis perusahaan, menjadi sumber pendapatan dari iklan dan menciptakan laba dalam berbagai industri lainnya.

Pemerintah as juga menuding google melakukan manipulasi dalam lelang iklan digital di internet untuk meningkatkan harga yang harus dibayar oleh pengiklan.

“Dintzer menyatakan bahwa setelan bawaan dan ukuran memiliki pengaruh besar. Google telah secara ilegal mempertahankan monopoli selama lebih dari satu dekade,” katanya. “Jika Google yang membuat aturan, aturan tersebut pasti akan menguntungkan mereka.”

Dengan kurangnya persaingan yang signifikan, ia mengklaim bahwa google tidak lagi bergantung pada inovasi dan tidak terlalu memperhatikan privasi.

Ia juga mengungkapkan usaha google untuk menyembunyikan diskusi tentang pembayaran dari google kepada perusahaan terkait. Bahkan, ada bukti percakapan antara ceo google, Sundar Pichai, dengan pihak lain yang meminta agar riwayat percakapan dimatikan.

“Mereka menyadari bahwa kesepakatan ini melanggar aturan anti-monopoli,” kata Dintzer.

Pengacara google, John Schmidtlein, mengklaim bahwa google melakukan pembayaran kepada operator seluler dan perusahaan pengembang browser seperti mozilla untuk memastikan bahwa mereka terus melakukan pembaruan dalam hal keamanan dan pengelolaan perangkat lunak.

“Ia juga menegaskan bahwa pengguna internet sekarang memiliki lebih banyak pilihan dalam alat pencarian dan cara mencari informasi secara online, jauh lebih banyak daripada sebelumnya,” katanya.

Schmidtlein juga mengklaim bahwa kemunculan google sebagai mesin pencarian utama di perangkat apple dan mozilla adalah hasil dari persaingan.

Selain itu, ia menekankan bahwa pengguna yang tidak puas dengan google dapat dengan mudah beralih ke aplikasi lain seperti bing, yahoo, atau duckduckgo di browser atau perangkat mereka.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *