Tidak sedikit pengguna laptop yang mengeluhkan laptopnya mati tiba tiba saat sedang digunakan. Padahal, tidak ada aktivitas aneh yang sedang dilakukan. Lantas, kira-kira mengapa hal ini bisa terjadi? Rupanya, ada banyak hal yang bisa menjadi penyebab laptop tiba tiba mati. Sebab-sebab ini umumnya berasal dari dalam sistem laptop.
Sebab laptop yang tiba tiba mati bisa berasal dari banyak hal seperti komponen laptop, sistem operasi, perawatan, dan masih banyak lainnya. Namun, dari segi perangkat atau hardware umumnya menjadi penyebab yang sering ditemui. Simak ulasan mengenai penyebab laptop tiba tiba mati di bawah ini dan lakukan perawatan lebih intensif untuk menghindari laptop tiba tiba mati.
1. RAM Rusak
RAM akan riskan rusak apabila pengguna sering mengoperasikan aplikasi yang berat. Selain itu, penggunaan banyak aplikasi dalam waktu bersamaan juga bisa mempengaruhi kerja RAM. Banyak pengguna laptop terbiasa membuka browser dengan banyak jendela yang tidak ditutup. Saat laptop dimatikan dan dinyalakan kembali, laptop akan bekerja lebih keras untuk membuka jendela-jendela ini.
Komponen dengan kerja yang paling keras untuk membuka jendela-jendela tersebut ialah RAM. Cukup buka 2 hingga 3 aplikasi sedang saja secara bersamaan. RAM yang bekerja melebihi kapasitasnya akan cepat rusak. Inilah alasan mengapa pengguna laptop perlu menggunakan RAM yang sesuai dengan keperluan atau aktivitasnya menggunakan laptop.
Apabila aktivitas pengguna laptop harus mendesain dan menggunakan banyak aplikasi berat bersamaan, jangan gunakan RAM standar. Ganti RAM dan lakukan upgrade dengan kapasitas yang lebih besar. Selain itu, pastikan untuk selalu memeriksa task manager jika laptop sudah dirasa lambat.
2. Mesin Terlalu Panas
Penyebab laptop tiba tiba mati sendiri lainnya yang cukup umum ialah overheat atau keadaan mesin laptop terlalu panas. Sebenarnya, ada kalanya laptop mati sendiri menjadi sebuah tindakan preventif agar tidak terjadi kerusakan pada sistem laptop. Sistem preventif ini memang sengaja dirancang oleh beberapa merk laptop yang beredar.
Pada beberapa merk laptop tersebut, saat kondisi mesin laptop sudah terlalu panas sistem akan mendeteksi dan melakukan shutdown otomatis. Ini dimaksudkan untuk mengistirahatkan sistem atau cooling down. Namun, meskipun ini adalah hal yang lumrah, usahakan untuk mencegah mesin laptop terlalu panas dengan mengistirahatkannya secara berkala.
3. Kehabisan Sumber Daya
Sering tidak disadari, banyak pengguna yang lupa mengisi daya laptopnya. Terkadang saat laptop sedang sibuk, tampilan laptop seringkali delay. Salah satunya yakni bagian indikator baterai hp. Pastikan untuk melakukan refresh beranda laptop untuk melihat jumlah daya yang sebenarnya pada laptop. Jika ini terjadi tanpa disadari oleh pengguna maka solusinya hanya satu.
Solusinya adalah dengan mengisi daya baterai laptop. Pada laptop yang sudah mati, coba sambungkan dengan adaptor dan sumber listrik. Biasanya laptop yang mati karena kehabisan daya akan menyala dengan sendirinya saat sudah memiliki daya yang cukup.
4. Main Board Rusak
Komponen ini merupakan perangkat keras dengan peranan yang vital. Penggunaan non-stop laptop membuat mainboard lebih mudah rusak. Sayangnya, jika komponen ini sudah rusak solusinya hanyalah dengan mengganti komponen ini saja. Tidak ada cara lain untuk memperbaiki main board.
5. Kerusakan pada Processor
Processor merupakan otak dari sebuah laptop atau PC. Apabila terdapat kerusakan pada bagian ini, maka laptop akan mati tiba tiba. Kerusakan pada processor tidak akan cukup berarti apabila penggunaan laptop masih dalam batas wajar. Periksa keadaan processor secara rutin dengan melakukan servis ke gerai servis laptop.
Demikian penyebab laptop tiba tiba mati yang sebaiknya pembaca ketahui. Semoga dengan informasi di atas pembaca bisa mencegah kerusakan dan laptop yang tiba-tiba mati. Tentunya cukup mudah diatasi setelah mengetahui berbagai penyebabnya, bukan?