Aplikasi socialspy whatsapp kembali mencuri perhatian di dunia maya belakangan ini. Dikatakan bahwa situs ini dapat digunakan untuk melakukan penyadapan pada nomor whatsapp orang lain, sehingga memungkinkan pengguna untuk mengintip pesan mereka dan hal-hal lainnya.
Tetapi, apakah klaim ini benar? Menurut Alfons Tanujaya, seorang ahli keamanan siber dari vaksin.com, socialspy sebenarnya hanyalah sebuah situs scam.
Faktanya, socialspy tidak memiliki kemampuan untuk benar-benar menyadap whatsapp. Sebaliknya, situs ini hanya berupaya menarik perhatian korban-korbannya dengan tujuan untuk menghasilkan klik pada iklan.
“Alfons menjelaskan kepada kami bahwa pendapatannya berasal dari klik iklan, dan jumlahnya bisa sangat besar jika ada jutaan klik.”
“Meskipun begitu, penting untuk dicatat bahwa socialspy hanya fokus pada menghasilkan uang dari iklan dan tidak terlibat dalam aktivitas seperti pencurian data.”
“Socialspy hanya sampai pada tahap mengarahkan korbannya untuk mengklik iklan. Adapun jenis iklannya bisa berupa iklan biasa, sementara pencurian data bukanlah bagian dari aksi socialspy,” jelasnya.
Penggunaan socialspy dapat dilakukan melalui situs resmi mereka, dan langkah-langkahnya cukup sederhana.
Setelah mengakses situs socialspy, akan muncul antarmuka yang memungkinkan pengguna memasukkan nomor whatsapp target yang ingin mereka sadap percakapannya.
Namun, untuk melanjutkan proses ini, pengguna harus melewati tahap verifikasi. Verifikasi yang dimaksud di sini melibatkan pengisian survei-survei yang tidak lazim.
Penting untuk dicatat bahwa halaman verifikasi ini tidak lagi berlokasi di situs socialspy, melainkan akan mengarahkan pengguna ke situs lain yang mengumpulkan klik.
Harap dicatat bahwa whatsapp dilengkapi dengan fitur enkripsi end-to-end, yang berarti pesan teks, suara, atau video hanya dapat dibaca atau dilihat oleh pihak yang bertukar pesan.